أَوَلَمْ يَرَ الَّذِينَ كَفَرُوا أَنَّ السَّمَاوَاتِ وَالأرْضَ كَانَتَا رَتْقًا فَفَتَقْنَاهُمَا وَجَعَلْنَا مِنَ الْمَاءِ كُلَّ شَيْءٍ حَيٍّ أَفَلا يُؤْمِنُونَ
" Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapa mereka tiada juga beriman ? "(Qs. Al-Anbiyaa' : 30)
Lihatlah betapa ayat yang agung di atas sangat sesuai dengan sains modern. Menurut teori kosmologi, kurang lebih 15 miliyar tahun yang lalu terjadi ledakan hebay yang dikenal sebagai Big Bang, yang menyebabkan mekarnya alam semesta. Dalam peristiwa ini dimasukan semua materi dan energi ruang angkasa.
 |
| big bang . foto planck.cf.ac.uk |
Pada tahun 1965, dua orang ilmuawan terkenal Arno Penzias dan Robert Wilson menemukan radiasi berlatar belakang kosmis yang berasal dari setiap benda langit. Radiasi ini telah diprediksi oleh teori Big Bang. Mereka menerima hadiah Nobel di bidang fisika pada tahun 1987 atas penemuan yang bernilai historis tersebut.
Yang sangat menakjubkan adalah bahwa 1450 tahun lalu masalah tersebut sangat jelas dalam Al Quran, bahwa langit dan bumi berasal dari satu bagian. Nabi Muhammad SAW, yang bahkan tidak mengenal baca dan tulis telah menjelaskan fakta ini melalui Al Qur'an pada saat tak seorangpun dapat membayangkan bahwa dahu bumi dan bagian lain dari alam semesta iniadalah satu.
Dengan demikian, satu-satunya pilihan adalah menyadari dan menerima bahwa Al Qur'an yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW berasal dari Allah yang menciptakan bumi dan alam semesta.
Allah SWT berfirman " Kepunyaan Allah lah kerjaan langit dan bumi, dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu" (Qs. Ali Imran : 189)
Ditulis ulang dari buku "Einstein aja Baca Qur'an" 43 keajaiban sains dalam al qur an pengarang MD. Anisurahman
terimakasih gan
BalasHapuskeren