Rabu, 30 September 2015

ADA BATAS YANG TAK TERLIHAT ANTARA DUA LAUTAN

“Dia membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu ,antara keduanya ada batas yang tidak dilampaui masing-masing .” (QS.Ar.Rahman:19-20)


Menurut Bahasa Arab dalam Al-Quran ,Kata Barzakli artinya pembatas atau pemisah . tentu saja pembatas ini bukan pembatas fisik. Kata arab maraja secara harfiah berarti keduannya saling bertemu dan bercampur. Para penafsir Al – Quran terdahulu tidak dapat menjelaskan dua arti yang berlawanan tersebtu , yakni keduannya bertemu dan bercampur ,sekaligus terdapat pembatas diantara keduannya .


 Pembatas ini membagi dua lautan sehingga setiap lautan memiliki suhu , keasinan , dan kepekatan masing-masing . Oceanolog pada saat ini berada dalam posisi yang lebih baik untuk menjelaskan ayat ini . terdapat pembatas air yang tak terlihat antara dua laut dilautan .melalui pembatasan itu , air dari satu lautan melewati yang lain .
Tetapi ketika air dari satu lautan memasuki lautan yang lain , ia kehilangan sifat khususnya dan menjadi satu dengan air yang lain. Dengan cara ini , pembatasan tersebut berfungsi sebagai area pemersatu transisional bagi air dari dua lautan . fenomena ilmiah ini disebutkan dalam alquran ,yang juga ditegaskan oleh Dr.William Hay yang dikenal sebagai ilmuwan kelautan dan professor ilmu geologi di Universitas Colorado , USA,Al-Quran menyebutkan fenomena ini dalam ayat berikut :
“ dan menjadikan suatu pemisah antara dua laut?(QS.An-Naml:61)
Fenomena ini terjadi di beberapa tempat, termasuk pemisah antara laut mediterania dan laut atlantik di Gibraltar . Laut mediterania dan atlantik berbeda kandungan kimia dan biologisnya . Adakah nabi Muhammad saw atau orang lain pada 1400 tahun yang lalu melakukan penelitian mengenai komponen biologis dan kimia terhadap air laut sehingga dapat mengungkap fenomena yang luar biasa ini? Untuk itu , mari kita renungkan firman Allah swt dalam ayat Al-Quran berikut ini :
            “ Dan sesungguhnya kami telah menurunkan kepada mu ayat-ayat yang jelas, dan tak ada yang ingkar kepadanya ,melainkan orang-orang yang fasik .”(QS.Al-Baqarah:99)

            “ Sesungguhnya orang-orang yang kafir dan mati , sedang mereka tetap dalam kekafirannya , maka tidaklah akan diterima dari seseorang diantara mereka emas sepenuh bumi , walau pun dia menembus diri dengan emas itu . Bagi mereka itulah siksa yang pedih dan sekali-kali tidak memperoleh penolong .”(QS.Ali-Imran : 91)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar